Michael | Sepakbola | 21-06-2022
PARBOABOA – Semua posisi dalam bermain sepak bola mulai penyerang, gelandang, bek, hingga kiper memegang peran penting dalam permainan tim. Lantaran sepak bola merupakan permainan yang mengutamakan kerja sama antarpemain.
Meskipun demikian, ada satu posisi yang sering dipandang sebelah mata, yakni kiper. Posisi tersebut memiliki area yang sangat terbatas.
Hal berbeda tentunya jika membahas bek, gelandang, dan penyerang. Padahal, seorang penjaga gawang juga memiliki peran penting dalam permainan sepak bola.
Saat ini, sudah banyak penjaga gawang dengan status sebagai pemain utama di tim yang berkompetisi di pentas eropa. Sebut saja Alisson Becker (Liverpool) dan Ederson Moraes (Manchester City), menjadi yang terbaik di Liga Inggris.
Kemudian Jan Oblak (Atletico Madrid) dan Marc Andre Ter Stegen (Barcelona) berstatus kiper kelas dunia di Liga Spanyol. Sementara, di Bundesliga ada Manuel Neuer yang memperkuat Bayern Munchen.
Selain nama-nama tersebut tentunya masih banyak kiper terbaik. Sulit untuk mengungkap kiper-kiper terbaik sepanjang masa. Dalam daftar tersebut, hanya beberapa saja kiper yang masih aktif.
Siapa saja kiper terbaik dunia sepanjang sejarah itu? Berikut ini adalah 10 penjaga gawang terbaik sepanjang masa versi majalah sepak bola asal Prancis, France Football.
Sepanjang kariernya Peter Shilton memainkan 1.390 pertandingan yang dicatatkan sejak 1966 hingga 1997. Catatan individu tersebut masuk rekor penampilan paling kompetitif.
Kiper asal Belanda, Edwin van der Sar, pernah dinobatkan sebagai kiper terbaik Eropa pada 1995 dan 2009. Penghargaan terakhir tersebut menunjukkan usia tak menghalangi kariernya.
Iker Casillas merupakan kiper nomor satu yang pernah dimiliki Spanyol. Secara khusus, Casillas tampil luar biasa pada rentang 2008-2012.
Hal tersebut ia dibuktikan saat memperkuat Real Madrid dan Timnas Spanyol. Khusus saat berkostum El Real, Casillas berhasil mempersembahkan lima gelar La Liga dan tiga trofi Liga Champions.
Sepp Maier menghabiskan karier profesionalnya bersama Bayern Munchen. Total 536 penampilan dicatatkan Maier bersama Die Rotten.
Adapun gelar yang pernah diraih Maier ialah tiga trofi Piala Eropa secara beruntun bersama Bayern Munchen. Di level negara, Maier pernah menjuarai Piala Dunia.
Manuel Neuer merupakan pemain yang kembali memperkenalkan peran sweeper kiper. Jadi, Neuer tak hanya diam di bawah mistar, tetapi juga tak ragu meninggalkan area gawang untuk menyapu bola yang datang.
Performa apiknya membuat Neuer pernah dinobatkan sebagai kiper terbaik versi IFFHS pada 2013, 2014, 2015, dan 2016.
Schmeichel terkenal semenjak bergabung bersama klub Manchester United dari tahun 1991 sampai 1999.
Dia ikut membawa tim Setan Merah itu memenangi Piala FA, Liga Premier, dan Liga Champions di musim 1998/1999, sekaligus membawa Timnas Denmark juara Eropa tahun 1992.
Schmeichel, yang sekarang berusia 58 tahun, pernah meraih juara di tiga liga berbeda, yakni liga Denmark, Portugal, dan Inggris.
Satu di antara momen terbaik Schemeichel adalah ketika dia diangkat sebagai kapten saat Manchester United meraih kemenangan treble winners pada 1999.
Gianluigi Buffon tidak bisa disangkal sebagai kiper terbaik di abad ke-21. Pria kelahiran Carrara, Italia, ini udah banyak meraih gelar di level Timnas dan klub bersama Juventus. Ia sukses membawa Italia menjuarai Piala Dunia pada 2006.
Buffon, yang sekarang berusia 44 tahun, juga punya banyak torehan individu bergengsi. Contohnya, ia hanya satu dari segelintir pemain yang bisa mengumpulkan 1.100 penampilan di sepanjang karir profesionalnya.
Gianluigi Buffon juga mampu menorehkan catatan tak kebobolan terlama di Serie A, yaitu selama 974 menit.
Saat ini Buffon udah kembali lagi ke klub profesional pertamanya, yaitu Parma, setelah 18 tahun bermain untuk Juventus.
Gordon Banks dinobatkan sebagai penjaga gawang terbaik FIFA selama enam musim berturut-turut, yakni sejak tahun 1966 hingga 1971.
Pria kelahiran Sheffield, Inggris, tahun 1937 ini mengoleksi 679 penampilan selama 20 tahun karir profesionalnya. Dan sukses membawa Timnas Inggris memenangi Piala Dunia tahun 1966.
Satu di antara penampilan terbaik Banks adalah ketika dia melakukan penyelamatan menakjubkan dari ancaman Pele, striker legendaris Brasil di Piala Dunia 1970.
Kiper yang satu ini punya keunikan tersendiri. Dino Zoff tercatat sebagai pemain sepakbola tertua yang pernah memenangi Piala Dunia, yakni pada tahun 1982 di Spanyol.
Saat itu Dino Zoff berusia 40 tahun, 4 bulan, dan 13 hari.
Atlet kelahiran 28 Februari 1942 ini sudah tampil bersama Timnas Italia sebanyak 112 kali.
Sedangkan bersama klubnya, Juventus, Dino Zoff berhasil memenangkan 6 gelar scudetto selama 9 tahun berkarir di klub tersebut.
Secara total, dia udah tampil sebanyak 642 kali bersama Udinese, Mantova, Napoli, dan Juventus.
Majalah France Football, yang juga dikenal sebagai penyelenggara Ballon d'Or, menobatkan Lev Ivanovich Yashin sebagai penjaga gawang terbaik sepanjang masa.
Bukan tanpa sebab, itu karena penjaga gawang berjuluk The Black Spider ini menjadi satu-satunya kiper yang berhasil memenangi gelar individu bergengsi Ballon d'Or
Yashin, yang kelahiran Moskow, Uni Soviet, tahun 1929 ini sukses mengantarkan negaranya menjuarai Piala Eropa di Prancis pada 1960.
Dia memiliki segalanya yang dibutuhkan untuk menjadi pesepakbola terbaik, mulai dari postur yang atletis, keberanian, dan refleks akrobatik.
Yashin tampil sebanyak 326 kali bersama klub satu-satunya, yaitu Dynamo Moscow, dari tahun 1950 sampai 1970. Ia membela Timnas sebanyak 74 kali dari tahun 1954 hingga 1970.
Gara-gara prestasinya tersebut, pemerintah sampai-sampai menobatkan Yashin menjadi ketua deputi Federasi Sepakbola Uni Soviet.
Masih banyak kiper dengan kemampuan dan prestasi hebat yang tidak masuk dalam daftar ini. Namun, inilah 10 kiper terbaik dunia sepanjang sejarah yang tak mungkin disangkal para pencita bola berkat prestasi dan kemampuannya di dalam lapangan.
Editor : -
Tag : #gianluigi buffon #manuel neuer #sepakbola #kiper terbaik dunia #france football