parboaboa

Gianni Infantino Terpilih Kembali Sebagai Presiden FIFA hingga 2027

Michael | Sepakbola | 16-03-2023

Gianni Infantino terpilih kembali secara aklamasi sebagai Presiden FIFA hingga 2027. Ia terpilih karena tidak ada calon lawan dalam pemilihan yang diadakan pada kongres FIFA ke-73 di Kigali, Rwanda, pada Kamis (16/3/2023). (Foto: Instagram/@fifa)

PARBOABOA – Gianni Infantino terpilih kembali secara aklamasi sebagai Presiden FIFA hingga 2027. Ia terpilih karena tidak ada calon lawan dalam pemilihan yang diadakan pada kongres FIFA ke-73 di Kigali, Rwanda, pada Kamis (16/3/2023).

Infantino, yang berdarah Swiss-Italia, telah menjabat sebagai Presiden FIFA sejak 2016, menggantikan Sepp Blatter. Ia terpilih kembali pada tahun 2019 hingga 2023. Pada kongres FIFA ke-73, ia kembali terpilih tanpa ada lawan yang berkompetisi.

Dalam pidatonya, Infantino menyatakan bahwa menjadi Presiden FIFA adalah kehormatan dan hak istimewa yang besar, tetapi juga merupakan tanggung jawab besar. Ia merasa rendah hati dan tersentuh atas dukungan dari 211 anggota asosiasi FIFA.

Infantino juga menjanjikan untuk terus melayani FIFA dan sepak bola di seluruh dunia, serta melayani semua 211 anggota asosiasi FIFA.

"Menjadi Presiden FIFA adalah kehormatan yang luar biasa, hak istimewa yang luar biasa. Ini juga merupakan tanggung jawab yang besar dan besar. Saya benar-benar rendah hati dan tersentuh oleh dukungan Anda," ujar Infantino.

"Saya berjanji kepada Anda bahwa saya akan terus melayani FIFA, melayani sepak bola di seluruh dunia, melayani semua 211 anggota asosiasi FIFA."

Sebelum menjadi Presiden FIFA, Infantino telah menjabat dalam posisi komite reformasi FIFA dan juga sebagai kepala administrasi di badan pengatur sepak bola Eropa, UEFA.

Masa jabatan Presiden FIFA biasanya berlangsung selama empat tahun, dan jika terus terpilih kembali, Infantino dapat memimpin FIFA hingga 2031. Ia menegaskan bahwa kepemimpinan adalah tentang belajar dan bertindak, dan ia berjanji untuk terus belajar dan bertindak dalam memimpin FIFA.

Dalam pidatonya, Infantino juga menyampaikan pesan cinta dan terima kasih kepada semua orang yang mencintainya dan mengakui bahwa ia juga memiliki lawan atau kritikus dalam kepemimpinannya.

"Kepada semua orang yang mencintaiku, aku tahu ada begitu banyak, dan mereka yang membenciku, aku tahu hanya sedikit, aku mencintai kalian semua."

"Kepemimpinan adalah tentang belajar, dan saya pasti memilikinya, dan kepemimpinan adalah tentang bertindak, saya di sini untuk bertindak," katanya lagi.

Editor : -

Tag : #FIFA    #Gianni Infantino    #sepakbola    #kongres fifa    #UEFA    #CONMEBOL    #AFC    #CAF    #CONCACAF   

BACA JUGA

BERITA TERBARU