Wanovy | Travel | 21-11-2022
PARBOABOA, Singkawang - Ada rencana untuk berkunjung ke daerah Kalimantan Barat? Jangan sampai tak mencicipi makanan khas Singkawang satu ini, ya.
Kota ini menjadi daya tarik wisatawan karena terkenal dengan wisata dan makanan khas yang menggoda selera.
Singkawang menjadi salah satu kota wisata dengan penduduk yang heterogen. Kota ini memiliki keberagaman budaya serta adat istiadat yang menarik untuk Anda perhatikan.
Hal ini juga berlaku pada wisata kulinernya, sajian dengan budaya Tionghoa hingga Melayu bisa Anda temukan di Little Hong Kong nya Indonesia ini.
Penasaran dengan wisata kuliner yang murah dan enak di Singkawang? Yuk simak ulasannya berikut.
Bakmi satu ini sudah sangat populer di Singkawang, karena rasanya yang begitu lezat dan harganya yang relatif murah yaitu sekitar 18 ribu saja.
Namun sayangnya bakmi aloi ini non halal, jadi Anda yang beragama Islam atau bagi orang yang pantang makan daging babi tidak bisa merasakan kelezatan dari bakmi aloi.
Disajikan dengan cita rasa yang gurih, dengan topping daging bagi yang cukup banyak membuat banyak orang ketagihan dengan hidangan satu ini.
Jangan bersedih jika Anda tidak bisa menikmati kelezatan bakmi aloi, karena Anda juga bisa merasakan suguhan bakmi halal yang juga begitu sedap di bakso sapi bakmi ayam 68.
Makanan khas Singkawang ini menjadi salah satu yang paling ngehits di kalangan wisatawan dalam maupun luar negeri.
Bukan hanya karena banyaknya pilihan menu yang bisa dipilih, tapi juga karena tekstur toping dagingnya yang sangat halus dan gurih.
Anda bisa memilih bakso atau bakmi, maupun gabungan keduanya untuk mendapatkan sebuah rasa yang lebih istimewa.
Tekstur daging baksonya juga sangat lembut dan lembut, membuat pengunjung tidak akan puas hanya dengan satu suapan saja.
Kuah yang digunakan pun juga sangat gurih dan memberi kesan yang mendalam. Kuliner lezat ini bisa Anda dapatkan hanya dengan membayar sekitar 16 ribu rupiah saja.
Dari penampilan, makanan khas Singkawang ini tampak seperti kwetiaw dengan tekstur mie yang lembut.
Mie Tiaw Asuk menyajikan makanan yang khas dengan bumbu yang tak ada duanya. Sebutan 'asuk' diketahui berasal dari sebutan paman yang atau pembuat mie ini, Moms.
Makanan khas Singkawang lezat selanjutnya berlokasi di Jalan A. Yani, Sedau, Singkawang Selatan.
Sesuai namanya, menu andalannya merupakan bakmi kering dengan harga mulai Rp15 ribu. Tersedia kuah kaldu yang lezat untuk Anda yang tidak suka makan mi kering.
Makanan ini sangat hemat di kantong dengan rasa yang nikmat. Daging sapi dan baksonya empuk banget. Mantap euy!
Bubur yang ini tidak terbuat dari bahan yang biasa menjadi bahan seporsi bubur, yaitu dari beras atau nasi.
Bubur gunting terbuat dari potongan cakwe yang disiram kuah kental kacang hijau yang manis dan hangat.
Tidak sedikit penjual yang menjajakan kuliner Singkawang ini di segala penjuru kota pada pagi hingga siang hari.
Namun ada juga bubur gunting yang dijual pada sore hingga malam hari. Namun, tidak ada yang menyanggah jika kuliner ini asyik dinikmati sebagai camilan yang seru.
Sejatinya banyak penjual choi pan di penjuru kota Singkawang, dan salah satu yang terkenal adalah choi pan Keluarga Tjhia.
Sembari menyambangi rumah marga Tjhia yang fenomenal itu, tidak ada salahnya juga menikmati sajian kuliner khasnya.
Camilan ini terbuat dari tepung beras dengan berbagai isian, mulai dari bengkoang, kucai, rebung, keladi dan kacang.
Untuk menikmatinya, ada sambal sebagai pendamping untuk cocolan. Dengan taburan bawang putih goreng dan minyak wijen di atasnya, Anda tidak akan puas menikmati camilan Singkawang ini hanya dalam satu suapan.
Penikmat kuliner sehat wajib mencoba salad buah ala Singkawang ini, yaitu rujak Thai Pui Ji, yang memiliki sensasi rasa lain dari biasanya.
Potongan buah-buahan segar yang dicampur dengan sambal kacang gula merah dan taburan ebi di atasnya memberikan kenikmatan tersendiri.
Tambahan emping sebagai pendamping dijamin akan memberikan kesan mendalam bagi yang pernah menikmati sajian ini.
Choipan atau chaikue merupakan salah satu jajanan terkenal yang ada di Singkawang. Nama choipan diambil dari bahasa Hakka, “choi” yang berarti sayur dan “pan” yang berarti kue.
Jajanan ini memiliki tekstur kulit yang kenyal karena terbuat dari tepung beras dan tepung sagu.
Adapun isiannya adalah bengkoang, daun kucai, dan juga ebi. Cara memasak choipan dikukus dan penyajiannya menggunakan siraman sambal cuka dan bawang putih.
Bubur paddas merupakan makanan khas Singkawang lain yang bisa ditemui. Banyak orang mengira bahwa bubur ini bercita rasa pedas karena namanya, “paddas”.
Padahal, bubur ini tidak memiliki rasa pedas sama sekali. Bubur ini terasa gurih dan asam karena perasan jeruk limau di dalamnya.
Selain itu, bubur ini juga memiliki komposisi unik, yakni terdiri dari jagung, pakis, kangkung, tauge, kacang tanah goreng, dan ikan teri.
Memang kehidupan masyarakat Tionghoa tidak bisa dilepaskan dari mie. Mi easin merupakan mi yang biasanya dikonsumsi saat perayaan khusus, seperti ulang tahun atau tahun baru. Makanan ini memiliki makna yang menandakan panjang umur dan rezeki yang tiada putus.
Cara makannya pun tidak boleh sembarangan. Mie asing tidak boleh diputus atau digigit, tetapi harus dimakan secara langsung dari ujung ke ujung.
Mie ini biasanya disajikan berkuah atau goreng. Topping-nya pun apa saja, sesuai kesukaan, tetapi biasanya ada telur bulat berwarna merah yang menyimbolkan suka cita.
Nah, itulah tadi beberapa makanan khas Singkawang Kalimantan Barat yang lezat dan bisa Anda nikmati jika sedang berkunjung ke Kota ini. Semoga bermanfaat!
Editor : -
Tag : #wisata singkawang #singkawang #travel #tempat wisata #kuliner singkawang #kalimantan barat