parboaboa

Peluang Investasi Transit Oriented Development (TOD) di DKI Jakarta

Apri Siagian | Metropolitan | 02-02-2023

Salah satu Skywalk Kebayoran lama yangberperan untuk mendukung integrasi antarmoda transportasi, khususnya di kawasan berorientasi Transit Oriented Development (TOD) atau pembangunan berorientasi transit. (Foto:Parboaboa/Apri Siagian)

PARBOABOA, Jakarta– Perusahaan jasa profesional terdiversifikasi dan manajemen investasi terkemuka Colliers telah menerbitkan Market Insights Transit Oriented Development (TOD) di DKI Jakarta. Meliputi apa saja yang mempengaruhi perumahan TOD, termasuk prospek investasi TOD di DKI Jakarta.

Colliers Indonesia Head of Advisory Services, Monica Koesnovagril mengatakan konsep TOD sudah diimplementasikan pada beberapa area urban di Indonesia, termasuk DKI Jakarta. Yakni menggabungkan perkantoran, perumahan atau apartemen, ritel dan hotel pada satu kawasan.

“Ini menjadi salah satu solusi untuk mengurangi permasalahan transportasi yang kerap dihadapi akibat dari penggunaan kendaraan pribadi yang sangat tinggi. Untuk mengurangi hal tersebut, TOD menyediakan fasilitas perumahan, komersial, dan hiburan yang berdekatan dengan pusat transportasi,  harapan dapat meningkatnya penggunaan transportasi umum," papar Monica dalam pers rilisnya, Kamis (02/02/2023).

Monica mengatakan, penjualan perumahan saat ini tumbuh dengan stabil. Ini mengindikasikan  permintaan terhadap rumah terus mengalami pertumbuhan. Untuk dapat menarik minat investor terhadap TOD, ada beberapa isu yang harus diperhatikan. Diantaranya kemudahan terhadap perizinan dan pendampingan, peningkatan intensitas nilai bangunan atau nilai tanah. Serta insentif berupa pengurangan nilai kewajiban daerah.

"Termasuk kewajiban atau insentif bagi pengembang untuk mengembangkan perumahan bagi berbagai segmen pasar, tidak hanya bagi segmen pasar tertentu," imbuhnya.

Monica mengatakan, pembangunan properti berbasis konsep TOD menjadi jawaban terhadap rendahnya permintaan unit apartemen saat ini.  Bedasarkan observasi yang dilakukan oleh Colliers, pekerja muda terutama bagi yang berada pada kisaran umur 30 sampai 35 tahun pada umumnya mencari rumah atau unit perumahan dengan harga berkisar antara Rp800 juta hingga Rp1,5 miliar. 
 

Editor : Betty Herlina

Tag : #investasi    #tod    #metropolitan   

BACA JUGA

BERITA TERBARU