parboaboa

Belajar Daring hingga Rekayasa Lalin Demi KTT ASEAN

Muazam | Nasional | 04-09-2023

Presiden Joko Widodo saat konferensi pers menjelang KTT ASEAN ke-43 di Jakarta, beberapa hari lalu. (Foto: Sekretariat Presiden)

PARBOABOA, Jakarta - Sejumlah kebijakan akan diberlakukan selama gelaran Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-43 ASEAN, di Jakarta Convention Centre, 4 hingga 7 September 2023. Mulai dari pembelajaran jarak jauh (PJJ) hingga rekayasa lalu lintas.

Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta, Purwosusilo memberlakukan PJJ untuk sekolah yang bersinggungan dengan lokasi pelaksanaan KTT ASEAN 2023.

"Melaksanakan belajar dari rumah 100 persen pada sekolah di 9 kecamatan di DKI Jakarta," katanya dalam keterangannya, Senin (4/9/2023).

Adapun 9 kecamatan tersebut yaitu Palmerah, Gambir, Menteng, Tanah Abang, Sawah Besar, Senen, Kebayoran Baru, Mampang Prapatan dan Setia Budi.

Selain PJJ, Disdik DKI juga menerapkan bekerja dari rumah atau work from home terhadap pegawai dan pendidik di lingkungan Pemprov DKI Jakarta.

"Pendidik dan tenaga kependidikan melaksanakan tugas kedinasan dari rumah," imbuh Purwosusilo.

Rekayasa Lalin Selama KTT ASEAN ke-43

Selain Disdik DKI Jakarta, Polri juga telah menyiapkan rekayasa lalu lintas berupa buka tutup sejumlah ruas jalan selama pelaksanaan KTT ASEAN.

Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Sandi Nugroho menjelaskan, rekayasa lalu lintas dilakukan saat delegasi melintas baik ke venue utama KTT ASEAN, ke akomodasi maupun venue lainnya.

"Untuk pengamanan rute sebanyak 1.128 personel, 300 personel untuk pengamanan parkir dan 251 personel untuk pengawalan yang terdiri dari 75 personel untuk pengawalan delegasi baik dengan kendaraan roda dua dan roda empat. Lalu sebanyak 176 personel BKO paspampres," kata Sandi dalam keterangan tertulisnya, Senin (4/9/2023).

Ia mengatakan, Kepolisian juga akan berkoordinasi dengan Paspampres agar pergerakan tamu VVIP berjalan lancar.

"Kami akan terus berkoordinasi dan mem-back up Paspampres mulai dari delegasi tiba di bandara hingga ke tempat akomodasi hingga venue-venue yang akan didatangi delegasi," kata Sandi.

Ia juga meminta masyarakat memaklumi adanya penutupan jalan atau rekayasa lalu lintas.

"Kami minta maaf dan meminta masyarakat memaklumi jika nanti saat beraktivitas terkena penutupan jalan atau rekayasa lalu lintas saat rombongan delegasi melintas. Kami harap masyarakat juga mendukung penyelenggaraan KTT ASEAN agar berjalan lancar," jelas Sandi Nugroho

KTT ASEAN ke-43 ini akan berlangsung pada 5 hingga 7 September di Jakarta Convention Centre dan akan dihadiri 19 pimpinan negara, termasuk negara-negara mitra ASEAN.

Sejumlah pimpinan negara ASEAN sudah berdatangan ke Indonesia mulai hari ini. Kepala negara yang sudah tiba salah satunya Perdana Menteri (PM) Timor Leste Kay Rala Xanana Gusmao.

Ia tiba di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Provinsi Banten, pada pukul 07.50 WIB.

Selain Xanana, Perdana Menteri Vietnam, Pham Minh Chinh juga sudah tiba di Indonesia dan disambut Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno dan Duta Besar Vietnam untuk Indonesia, Ta Van Thong.

Selain mengikuti rangkaian KTT ASEAN, Xanana dan Pham juga dijadwalkan akan melakukan pertemuan bilateral dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi), hari ini.

Editor : Kurniati

Tag : #ktt asean    #jakarta    #nasional    #belajar daring    #asean    #konferensi tingkat tinggi    #work from home    #rekayasa lalu lintas   

BACA JUGA

BERITA TERBARU