Mengenal Contoh Hewan Invertebrata Beserta dengan Ciri-cirinya

PARBOABOA- Hewan invertebrata adalah hewan yang tidak memiliki ruas-ruas tulang belakang dalam tubuhnya.

Meskipun demikian, hewan ini mampu bertahan hidup dengan baik.

Apakah kamu mengetahui ciri-ciri hewan tersebut?

Ciri-ciri hewan invertebrata selain tidak memiliki tulang belakang, umumnya hewan ini memiliki tubuh mungil, organ yang sederhana, dan gerakan yang lambat.

Terdapat banyak contoh hewan invertebrata dari berbagai jenis dengan keunikkan masing-masing yang dapat ditemui di lingkungan sekitar, baik di rumah atau ketika berkunjung ke kebun binatang maupun aquarium raksasa.

Lantas, apa saja jenis-jenis hewan tersebut?

Bagi kamu yang penasaran mengenai contoh hewan invertebrata, berikut ini akan dijelaskan beberapa contoh hewan tersebut yang dapat kamu simak dalam artikel di bawah ini.

10 Contoh Hewan Invertebrata Darat

Berikut ini adalah beberapa contoh hewan invertebrata yang hidup di darat yang dapat kalian ketahui:

Laba-Laba

Salah satu contoh hewan invertebrata yang bergerak dengan kaki adalah laba-laba.

Laba-laba memiliki struktur tubuh yang unik karena hanya terdiri dari dua bagian utama saja yaitu: Cephalothorax (bagian kepala dan dada yang digabungkan) dan abdomen.

Laba-laba memiliki kemampuan yang unik yakni dapat menghasilkan jaring sutra yang digunakan sebagai sarang tempat tinggal ataupun jebakan bagi serangga lain yang akan dijadikan santapan makanan mereka.

Semut

Hewan serangga sosial yang hidup dalam koloni dan memiliki peran penting dalam ekosistem.

Sebagai hewan sosial semut selalu membuat kelompok dalam melakukan berbagai aktivitasnya seperti, mencari makanan, menciptakan sarang, atau berlindung dari predator.

Kumbang

Serangga dengan spesies yang sangat beragam, termasuk kumbang pengurai, kumbang kawin, dan kumbang kumbang lainnya.

Kumbang dapat ditemukan dengan mudah di lingkungan yang bersawah atau perkebunan.

Ulat

Fase larva dari serangga seperti kupu-kupu dan ngengat, yang memakan daun dan bahan tumbuhan lainnya.

Ulat merupakan hewan invertebrata yang cukup unik karena ia mengalami proses evolusi dalam fase hidupnya yang disebut dengan metamorfosis.

Kupu-kupu

Serangga yang mengalami metamorfosis dari bentuk ulat menjadi kupu-kupu dewasa dengan sayap yang indah.

Kupu-kupu merupakan hewan yang sangat berkontribusi membantu penyerbukan tumbuhan yang sangat bermanfaat bagi ekosistem alam setelah lebah.

Belalang

Serangga yang memiliki kemampuan melompat jauh dengan kaki panjangnya.

Hewan ini sangat mudah ditemukan di lingkungan perkebunan atau persawahan terutama di dahan-dahan pohon sebagai sumber utama makanannya.

Lipan

Arthropoda dengan tubuh bersegmentasi dan banyak kaki, serta dapat menghasilkan zat beracun.

Walaupun memiliki racun sebagai mekanisme pertahanan diri, namun kadar racun yang dimiliki lipan tidak terlalu berbahaya bagi manusia.

Cacing tanah

Cacing yang hidup di dalam tanah dan berperan dalam pembuatan liang dan penguraian materi organik.

Cacing merupakan hewan invertebrata tanpa kaki dengan tubuh berbentuk kecil memanjang yang berjalan menggunakan seluruh bagian tubuhnya untuk bergerak.

Hewan ini tidak adalah hewan bertubuh lunak yang sebagian besar hidupnya dihabiskan di tempat yang lembab.

Kecoa

Serangga yang sering ditemukan di lingkungan manusia dan memiliki kemampuan beradaptasi dengan baik.

Hewan yang memiliki tubuh pipih dan bersayap ini sering ditemukan di lingkungan yang lembap.

Jangkrik

Jangkrik adalah sejenis serangga invertebrata darat yang termasuk dalam ordo orthoptera dan famili gryllidae.

Mereka memiliki tubuh yang pipih dan memanjang, dengan sepasang sayap yang panjang dan tipis.

Jangkrik biasanya memiliki antena panjang dan kaki belakang yang kuat, yang digunakan untuk melompat

5 Contoh Hewan Invertebrata Laut

Berikut adalah beberapa contoh hewan invertebrata yang hidup di laut:

Ubur-ubur

Ubur-ubur adalah hewan invertebrata yang hidup di perairan laut.

Mereka memiliki tubuh transparan dengan tentakel yang menggantung di air.

Beberapa spesies ubur-ubur memiliki sifat beracun dan dapat menyengat manusia.

Teripang

Teripang, juga dikenal sebagai timun laut, adalah hewan invertebrata laut yang termasuk dalam kelompok Echinodermata.

Mereka memiliki tubuh berbentuk silinder dan lengan-lengan yang menonjol.

Teripang berperan penting dalam ekosistem laut dan memiliki nilai ekonomi yang tinggi dalam industri makanan dan obat-obatan.

Karang

Karang adalah hewan invertebrata yang membentuk terumbu karang.

Mereka memiliki tubuh yang keras dan biasanya hidup dalam koloni besar.

Karang memberikan tempat berlindung dan makanan bagi banyak spesies lainnya dan memiliki peran penting dalam ekosistem terumbu karang.

Bintang Laut

Bintang laut adalah hewan invertebrata laut yang termasuk dalam kelompok Echinodermata. Mereka memiliki tubuh berbentuk bintang dengan lengan-lengan yang menonjol.

Bintang laut memiliki sistem pencernaan eksternal, di mana mereka mampu menelan mangsa mereka dengan menggunakan lambung yang dapat dikeluarkan dari tubuh mereka.

Bintang laut umumnya memiliki lengan-lengan yang dilengkapi dengan kaki tabung, yang digunakan untuk bergerak dan menempel pada permukaan substrat, seperti batu atau karang.

Beberapa spesies bintang laut memiliki kemampuan regenerasi, artinya mereka dapat memperbarui bagian tubuh yang hilang, termasuk lengan-lengan mereka.

Makanan bintang laut biasanya terdiri dari moluska kecil, kerang, dan organisme laut lainnya. 

Cumi-cumi

Salah satu contoh hewan invertebrata adalah kelompok mollusca jelaskan organ gerak pada mollusca yakni, kaki, sifon, mantel, tentakel, dan otot perut.

Cumi-cumi adalah hewan invertebrata laut yang termasuk dalam kelas Cephalopoda.

Mereka memiliki tubuh lunak, beberapa pasang lengan, dan mulut yang kuat.

Cumi-cumi memiliki kemampuan untuk berenang dengan cepat dan mengubah warna tubuh mereka untuk beradaptasi dengan lingkungan sekitar.

Cumi-cumi sendiri merupakan hewan mollusca yang memiliki organ gerak berupa mantel.

Pada cumi-cumi dan gurita, mantel tersebut juga berperan dalam gerakan dan pernapasan. 

Selain jenis hewan yang telah disebutkan di atas, terdapat contoh hewan invertebrata yang lainnya yang dapat kamu simak di bawah ini.

Kepiting

Kepiting adalah hewan invertebrata yang termasuk dalam kelas Crustacea.

Mereka memiliki cangkang luar yang keras dan sepasang cakar yang kuat.

Kepiting hidup di perairan laut dan air tawar, dan mereka memiliki peranan penting dalam ekosistem pesisir.

Ulat Bulu

Ulat bulu adalah larva dari beberapa spesies ngengat tertentu yang termasuk dalam famili Megalopygidae.

Mereka dikenal karena rambut-rambut beracun yang melapisi tubuh mereka.

Sentuhan dengan ulat bulu dapat menyebabkan rasa sakit yang intens dan reaksi alergi pada manusia.

Gurita

Gurita adalah hewan invertebrata yang termasuk dalam kelas Cephalopoda.

Mereka memiliki delapan lengan yang fleksibel dan kemampuan untuk menyembunyikan diri dengan mengubah warna dan tekstur kulit mereka.

Gurita hidup di lautan di seluruh dunia dan memiliki kecerdasan yang mengesankan.

Belut

Belut adalah hewan invertebrata yang termasuk dalam kelompok hewan yang disebut Anguilliformes.

Mereka memiliki tubuh yang panjang dan ramping, serta tidak memiliki sirip punggung atau sirip perut yang terlihat jelas.

Belut hidup di berbagai habitat air tawar dan air laut di seluruh dunia.

Selain contoh di atas berikut adalah beberapa contoh hewan invertebrata yang mungkin jarang diketahui oleh manusia:

Koloni Zooid

Koloni Zooid adalah kelompok hewan invertebrata yang terdiri dari banyak individu kecil yang disebut zooid.

Masing-masing zooid memiliki tugas spesifik dan berfungsi sebagai organisme yang mandiri.

Contoh koloni zooid yang jarang diketahui adalah Pyrosome, yaitu sebuah koloni zooid berbentuk tabung yang terdiri dari ribuan zooid yang saling berhubungan dan hidup di lautan.

Pyrosome dapat mencapai panjang beberapa meter dan mengeluarkan cahaya kebiruan saat di dalam air.

Cacing Pita Laut

Cacing pita laut (Ribbon Worms) adalah kelompok hewan invertebrata yang termasuk dalam filum Nemertea.

Mereka umumnya hidup di perairan laut dangkal dan berbentuk seperti pita.

Meskipun cacing pita laut cukup umum ditemukan di seluruh dunia, banyak spesies dan perilaku mereka masih belum diketahui dengan baik karena ukurannya yang kecil dan habitatnya yang sulit dijangkau.

Hewan Lendir

Hewan dalam kelompok ini umumnya disebut hewan lendir atau Slime Mold dalam bahasa Inggris. Mereka termasuk dalam kelompok yang berbeda-beda seperti Myxomycetes dan Protostelids.

Hewan lendir dapat ditemukan di berbagai habitat, termasuk hutan dan daerah tropis.

Mereka memiliki siklus hidup yang kompleks dan muncul dalam bentuk lendir saat mencari makanan.

Meskipun klasifikasi mereka sebagai hewan masih diperdebatkan, hewan lendir menarik perhatian karena perilaku dan siklus hidup mereka yang unik.

Loricifera

Loricifera adalah filum hewan invertebrata yang terdiri dari hewan-hewan kecil yang hidup di perairan laut.

Mereka memiliki tubuh yang transparan dan dilapisi oleh lapisan luar yang kuat yang disebut lorica.

Loricifera seringkali dianggap sebagai hewan yang jarang diketahui karena ukurannya yang sangat kecil dan hidup di tempat-tempat yang sulit dijangkau seperti celah-celah di antara butiran pasir di dasar laut.

Tardigrada

Tardigrada, atau yang sering disebut juga sebagai 'beruang air' adalah kelompok hewan mikroskopis yang ditemukan di berbagai habitat di seluruh dunia, termasuk air tawar dan laut, tanah, dan bahkan es.

Mereka memiliki tubuh yang bersegmen dan delapan kaki yang berakhir dengan cakar.

Tardigrada memiliki kemampuan bertahan yang luar biasa dalam kondisi lingkungan yang ekstrem, seperti tekanan tinggi, suhu ekstrem, dan kekeringan.

Meskipun mereka relatif kurang diketahui oleh masyarakat umum, tardigrada menjadi objek studi yang menarik bagi para peneliti karena kemampuan adaptasinya yang luar biasa.

Contoh Hewan Invertebrata Jenis Arachanida

Selanjutnya adalah hewan invertbrata yang termasuk ke dalam jenis Arachanida seperti berikut ini:

Kalajengking

Kalajengking adalah Arachnida yang memiliki ciri khas ekor panjang dan cakar besar.

Mereka juga memiliki sepasang pedipalpus yang berfungsi sebagai alat pencernaan dan pertahanan. Kalajengking dapat ditemukan di berbagai habitat di seluruh dunia.

Kedip

Kedip adalah Arachnida kecil yang umumnya ditemukan di lingkungan lembab seperti hutan dan padang rumput.

Mereka memiliki tubuh yang pipih dan transparan, serta memiliki empat pasang kaki yang panjang. Kedip adalah predator yang biasanya memangsa serangga kecil.

Tungau

Tungau adalah kelompok Arachnida yang sangat kecil dan seringkali tidak terlihat dengan mata telanjang.

Mereka hidup di berbagai habitat, termasuk tanah, air tawar, dan air laut. Beberapa spesies tungau dapat menjadi parasit pada hewan lain atau menyebabkan alergi pada manusia.

Pycnogonida

Pycnogonida juga dikenal sebagai laba-laba laut yang hidup di lingkungan laut.

Mereka memiliki tubuh panjang dengan empat atau lima pasang kaki yang panjang dan rapuh. Pycnogonida umumnya hidup di dasar laut dan memiliki peranan penting dalam ekosistem laut.

Contoh Hewan Invertebrata Jenis Echinodermata

Selanjutnya merupakan contoh hewan invertebrata yang termasuk ke dalam jenis Echinodermata seperti berikut:

Bulu Babi Laut

Bulu babi laut adalah Echinodermata yang memiliki tubuh silindris dan ditutupi oleh rambut-rambut halus yang disebut cilia.

Mereka menggunakan cilia untuk bergerak dan mengumpulkan partikel makanan di sekitar mereka.

Bulu babi laut hidup di perairan laut dangkal dan memiliki peran penting dalam menyaring plankton dan sisa-sisa organik dari air.

Teratai Laut

Teratai laut adalah Echinodermata yang memiliki tubuh yang berbentuk seperti bunga dengan lengan-lengan yang panjang dan ramping.

Mereka hidup di perairan laut dalam dan memiliki kemampuan untuk meregangkan lengan-lengan mereka untuk menangkap mangsa seperti plankton dan organisme kecil lainnya.

Contoh Hewan Invertebrata Dan Vertebrata

Berbeda dengan hewan invertebrata yang telah disebutkan di atas yang memiliki ciri utama tidak memiliki tulang belakang.

Pada hewan vertebrata justru berlaku sebaliknya, karena ciri utama mereka memiliki struktur tubuh dengan tulang belakang.

Berikut adalah beberapa contoh hewan invertebrata dan vertebrata:

Hewan Vertebrata

• Mamalia: Gajah, singa, serigala, kucing, anjing, manusia.
• Burung: Elang, burung merpati, burung hantu, rajawali, burung beo.
• Reptil: Buaya, ular, kura-kura, iguana, komodo.
• Amfibi: Katak, salamander, kodok.
• Ikan: Salmon, hiu, ikan mas, pari, lumba-lumba.

Hewan Invertebrata

• Serangga: Kupu-kupu, lebah, semut, belalang, nyamuk.
• Arachnida: Laba-laba, kalajengking, tungau.
• Moluska: Siput, kerang, cumi-cumi, gurita.
• Echinodermata: Bintang laut, teripang, bulu babi laut.
• Annelida: Cacing tanah, lintah pijat.
• Cnidaria: Ubur-ubur, karang, hydra.
• Porifera: Spons laut.
• Platyhelminthes: Cacing pipih, cacing planaria.

Terdapat ribuan spesies hewan vertebrata dan invertebrata di seluruh dunia. Contoh-contoh di atas hanya mewakili sebagian kecil dari keragaman hewan-hewan tersebut.

Demikianlah informasi mengenai contoh hewan invertebrata serta vertebrata yang cukup menarik untuk kamu ketahui keberadaanya sebagai tambahan ilmu pengetahuan tentang berbagai jenis binatang yang ada di dunia. Semoga bermanfaat.