parboaboa

Jalan Alternatif 5,2 Kilometer di Panei-Sidamanik, Masyarakat Simalungun: Tingkatkan Perekonomian 

Patrick | Daerah | 13-06-2023

Pemerintah Kabupaten Simalungun membuka jalan alternatif sepanjang 5 kilometer yang menghubungkan kecamatan Panei ke kecamatan Sidamanik. (Foto: Dok. Pemkab Simalungun)

PARBOABOA, Simalungun - Masyarakat ingin jalan alternatif sepanjang 5,2 kilometer dan menghubungkan Kecamatan Panei dan Sidamanik di Kabupaten Simalungun mampu meningkatkan perekonomian.

"Saya harap melalui jalan ini, nantinya akses ke mana-mana menjadi lebih mudah dan fleksibel. Dengan begitu kami yang berdagang keliling, penjualan kami pun ada peningkatan," kata salah seorang pedagang keliling yang juga warga Kecamatan Panei dan tidak ingin disebutkan namanya itu kepada Parboaboa, Selasa (13/6/2023).

Sebelumnya, Pemerintah Kabupaten Simalungun membuka jalan alternatif sepanjang 5 kilometer yang menghubungkan kecamatan Panei ke kecamatan Sidamanik.

Dengan jalan alternatif itu, jarak tempuh dua kecamatan yang tadinya mencapai 50 hingga 60 menit menjadi 20 hingga 30 menit saja.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Simalungun, Hotbinson Damanik, selain membuka jalan alternatif, Pemkab Simalungun juga akan melebarkan jalan di ruas Mekar Sari-Sidamanik.

"Untuk pelebaran meliputi ruas Mekar Sari-Sidamanik sepanjang 2,3 meter dan pembukaan jalan Kecamatan Panei dan Sidamanik sepanjang 5.200 meter. Kami targetkan akan selesai pada Agustus 2023," tutur Hotbinson kepada Parboaboa Selasa (13/06/2023).

Pembangunan jalan alternatif dan pelebaran badan jalan di Kabupaten Simalungun ini akan menggunakan APBD Simalungun tahun anggaran 2023.

"Untuk pelebaran jalan kita habiskan anggaran Rp416 juta, dan untuk pembukaan jalan sepanjang 5 kilometer, habiskan anggaran sebesar Rp3 miliar," jelas Hotbinson.

Dibukanya jalan alternatif yang menghubungkan Kecamatan Panei dan Sidamanik ini bermula dari program TNI Manunggal Masuk Desa (TMMD) Kodim 0207/Sml Tahun 2023.

Lewat program itu, TNI membuka jalan penghubung dari Desa Mekar Sari di Kecamatan Panei menuju Desa Manik Maraja di Kecamatan Sidamanik.

Dandim 0207/Sml Letkol Hadrianus Yossy mengatakan, pembangunan infrastruktur khususnya jalan sangat membantu perekonomian masyarakat.
 
"Dengan baiknya jalan nantinya sangat membantu dan mempermudah bagi masyarakat dalam mengakses daerah ke daerah lain, sehingga berbagai hal dapat ditempuh dengan waktu yang cukup efisien dan ini sangat membantu dalam pertumbuhan perekonomian," jelas Hadrianus.
 
Sementara Bupati Simalungun, Radiapoh Hasiholan Sinaga, menilai program TMMD dari Kodim 0207/Sml sangat membantu masyarakat.
 
"Ini sangat membantu sekali bagi masyarakat, apalagi jarak antara Kecamatan Panei dan Sidamanik jadi berkurang karena dibukanya jalan ini," imbuh Radiapoh. 

Editor : Kurnia

Tag : #jalan alternatif    #simalungun    #daerah    #program tmmd    #bupati simalungun    #berita sumut   

BACA JUGA

BERITA TERBARU